Fiqih Jihad

Advertisement



  fiqih jihad: BICED 2020 Phaosan Jahwae, Mohd. Zahiri bin Awang Mat, Nabilah Abdullah, Iswantir M, Robbi Rahim, 2021-03-25 The Faculty of Education and Teaching Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi, West Sumatera Indonesia, organized the 2nd International Conference on Education (BICED 2020) on 14-15 September 2020 in Bukittinggi, West Sumatera, Indonesia. The number of participants who joined the zoom room was recorded at 736 participants. 224 participants attended the conference via the zoom application and 539 participants via YouTube Channel. Participants came from 5 countries, namely Indonesia, Malaysia, Kuala Lumpur, Brunei Darussalam, Thailand and Australia. BICED 2020 is implemented with the support of a stable internet network system and a zoom application. In the implementation there were several technical obstacles encountered by the participants, namely the difficulty of joining the zoom application due to the unstable internet signal. The holding of a virtual conference felt less meaningful, due to the lack of interaction between speakers and participants. The BICED 2020 committee 29 papers were presented and discussed. The papers were authored by researchers from Australia, Brunei Darussalam, Thailand, Malaysia, United Kingdom, and Indonesia. All papers have been scrutinized by a panel of reviewers who provide critical comments and corrections, and thereafter contributed to the improvement of the quality of the papers.
  fiqih jihad: International Criminal Law—A Counter-Hegemonic Project? Florian Jeßberger, Leonie Steinl, Kalika Mehta, 2022-11-25 This book enquires into the counter-hegemonic capacity of international criminal justice. It highlights perspectives and themes that have thus far often been neglected in the scholarship on (critical approaches to) international criminal justice. Can international criminal justice be viewed as a ‘counter-hegemonic’ project? And if so, under what conditions? In response to these questions, scholars and practitioners from the Global South and North reflect inter alia on the engagement with international criminal justice in the context of Ukraine, Palestine, and minorities in South-Asia while also highlighting the hegemonic tendencies built into the institutional structure of the International Criminal Court on the axes of gender and language. Florian Jeßberger is Professor of Criminal Law and Director of the Franz von Liszt Institute for International Criminal Justice, Humboldt-Universität zu Berlin, Germany. Leonie Steinl is a Senior Lecturer in Criminal Law at Humboldt-Universität zu Berlin, Germany. Kalika Mehta is an Associate Researcher at the Franz von Liszt Institute for International Criminal Justice, Humboldt-Universität zu Berlin, Germany.
  fiqih jihad: Blackwater Jeremy Scahill, 2010
  fiqih jihad: SELECTED CONTEMPORARY ISSUES ON LAW, SOCIAL, AND POLITICS Baiq Wardhani, et al., 2023-04-26 This book once again shows the results of the ongoing collaboration between UniZSA, Malaysia and UNAIR, Indonesia, especially those involving Faculty of Social and Political Sciences of UNAIR and Faculty of Law and International Relations of UniZSA, each of which is led by the Department of International Relations. Furthermore, this book is also a reminder that scientific work can be disseminated in various forms other than on the mainstream platform. In addition, this book is an alternative source of learning for lecturers, students, and the public. For the higher education, this book can be a medium to strengthen academic networks and a means of communication for its authors.
  fiqih jihad: Fiqh Keluarga Terlengkap Rizem Aizid, 2018-11-14 Shalat merupakan ibadah mahdhah, yakni penghambaan diri murni kepada Allah Swt. Di dalam ibadah inilah, manusia menunjukkan dan membuktikan kemakhlukannya kepada Sang Khaliq yang berkuasa atas semua makhluk-Nya. Sebagai ibadah mahdhah, shalat bersifat sangat terikat dengan dasar ittiba' kepada yang telah dicontohkan dan diatur oleh Rasulullah Saw. Sehingga, mengurangi atau melebihi dari apa yang telah dicontohkan dan diatur oleh Rasulullah Saw., apalagi mengarang shalat model baru, hukumnya ialah bid'ah dhalālah. Buku ini mengurai seluruh bidang yang berkenaan dengan shalat. Mulai hakikat shalat, syarat dan rukun shalat, sunnah-sunnah shalat, hal-hal yang makruh dan membatalkan shalat, dzikir setelah shalat, serta berdoa setelah melaksanakan shalat. Dan, yang paling penting ialah, buku ini memberi tahu Anda tata cara shalat khusyuk sesuai sunnah Rasulullah Saw. Selamat membaca!
  fiqih jihad: Falsafah Pancasila Epistemologi Keislaman Kebangsaan Dr. Fokky Fuad Wasitaatmadja, 2018-02-01 Buku ini mencoba melihat gagasan- gagasan pemikiran Soekarno mengenai Islam dan kebangsaan Indonesia. *** Persembahan penerbit Kencana (Prenadamedia Group)
  fiqih jihad: TERCERAHKAN DALAM KEDAMAIAN: MENGGALI AKAR RADIKAL TERORISME DI INDONESIA Prof. H. Didin Nurul Rosidin, M.A., Ph.D., Muhammad Syauqillah, S.H.I., M.Si., Ph.D., Dr. Muhammad Najih Arromadloni, M.Ag., Dr. Alfindra Primaldhi, B.A., S.Psi., M.Si., Dr. Hj. Nur Rahmawati, S.S., M.Si., Dr. Fakhriati, M.A., Angga Marzuki, M.A., Lucky Winara, M. Psi. T., Muhammad Makmun Rasyid, S.Ud., M.Ag., M. Hasibullah Satrawi, Lc., 2024-12-12 Kejahatan terorisme tidaklah berdiri sendiri sebagai suatu kejahatan yang tanpa landasan dan basis pemahaman serta keyakinan tertentu di baliknya. Berbeda dengan kejahatan biasa yang mungkin dapat bermula dari konteks dan suasana yang sporadis dan tentatif, terorisme tidak pernah mewujud tanpa adanya pertautan, pendalaman, disseminasi dan internalisasi akan misi tertentu yang menggerakkan, memotivasi dan menjadi cita dan tujuan. Memang ada tindakan terorisme yang dilakukan oleh seorang diri (lone wolf), tetapi tindakan semisal itupun terjadi karena ada keterpautan dan keterjalinan ideologis sebelum kejadian. Bisa melalui cara konvensional ataupun cara digital.
  fiqih jihad: Modul Sertifikasi Tazkiyatun Nafs Semester 1 H. Brilly El-Rasheed, S.Pd., 2023-10-10 Tazkiyatun-nafs disebut-sebut sebagai ajaran Rasulullah oleh saudara-saudara kita yang di 'sebelah', padahal Nabi tidak pernah mencanangkan ataupun menyusun program tazkiyatun-nafs. Jika demikian, seharusnya tashawwuf juga tidak boleh ditolak jika disebut sebagai ajaran Rasulullah, sebagaimana konsep manhaj Salaf juga, sepanjang bisa dipertanggungjawabkan benar-benar ajaran Rasulullah. Buku Modul Sertifikasi Tazkiyatun-Nafs Semester 1 dapat terbit sebagai pegangan dalam perkuliahan nonformal. Buku ini menyajikan 25 bab yang mendasar multidisiplin: 'aqidah, akhlaq, fiqih, tafsir, hadits, tashawwuf, manhaj.
  fiqih jihad: Exotic Life Style H. Brilly El-Rasheed, S.Pd., 2019-12-21 Kehidupan adalah realitas yang mau tidak mau harus kita jalani sebagai pemenang bukan pecundang. Kehidupan bukan untuk kita benci sepenuhnya tapi kita hadapi dengan kesadaran dan keilmuan. Kehidupan hanya akan menjadi nikmat dan indah manakala kita tidak kosong dari ilmu. Ilmu tentang kehidupan ada di buku ini. Dalam 31 bab, penulis menguraikan sisi-sisi kehidupan yang variatif lantas pembaca akan bisa menangkap alur logisnya untuk diambil pelajaran-pelajaran sebagai bekal mengarungi kehidupan. Omong kosong kalau menjalani kehidupan hanya berdasar kepiawaian membaca situasi berbekal pengalaman. Kehidupan harus disikapi dengan ilmu. 31 bab yang dimuat buku ini mengurai fragmen-fragmen kehidupan yang krusial untuk diilmui. Betapa kita akan mengalami kegagalan dan kerugian ketika kita tidak memiliki ilmu untuk menitip 'jembatan-jembatan' kehidupan. Buku ‘Exotic Life Style’ ini diharapkan dapat menambah khazanah kepustakaan di Indonesia, lebih-lebih mancanegara. Jika respon pembaca sangat besar, tidak menutup kemungkinan edisi bahasa ‘Arab dari buku ini akan kami terbitkan.
  fiqih jihad: Fiqih, ushul fiqih, mantiq: Kelas 3 , 1985
  fiqih jihad: MENUJU ISLAM MODERAT Haris, Muhammad, at.all, 2020-05-23 Islam moderat atau Islam wasathiy atau wasathiyyah al-Islam adalah merupakan sifat lazimah yang melekat pada Islam, bukan sesuatu yang ditempelkan atau terpisah kemudian disambungkan ke Islam. Oleh karena itu, antara Islam dan wasathiyyah (moderat) itu sesuatu yang melekat, tertancap (embedeb), oleh karenanya kita tidak bisa mengambil mafhum mukhalafah (pengertian sebaliknya) dari kalimat ini. Misalnya ada Islam moderat berarti ada Islam yang tak moderat. Karena begitu sifat moderat ini hilang, maka sebenarnya Islam sudah kehilangan jati dirinya sebagai Islam. Wasathiyyah Islam ini seyogyanya mewarnai segala aspek keberislaman. Dimensi keberislaman idealnya selalu menampilkan wajah yang moderat. Yaitu pada aspek akidah, aspek akhlak tasawwufnya, aspek muamalahnya, dan aspek manhajnya (pola pikirnya). Keempat dimensi ini haruslah senantiasa mencerminkan ajaran dan impementasi ajaran yang moderat.
  fiqih jihad: The Secret of Heaven Herry Nurdi,
  fiqih jihad: The Great Episodes of Muhammad (Fiqih Sirah) Bahasa Indonesia Dr. Said Ramadhan Al-Buthy, 2021-12-14 Di balik kisah jejak hidup Rasulullah, banyak tersirat ajaran Islam yang komprehensif, baik terkait dengan akidah, hukum, maupun akhlak. Namun faktanya, tidak semua buku yang mengupas perjalanan hidup Rasulullah Saw. memiliki karakter itu. Justru, buku yang ada lebih banyak menjelaskan riwayat suatu kisah dan memberikan otoritas pada pembaca untuk menemukan hikmahnya sendiri. Akan tetapi, tidak dengan buku yang satu ini. Buku yang ditulis Dr. Said Ramadhan Al-Buthy, atau yang biasa dikenal dengan Dr. Al-Buthy, ini sangat lincah, cerdas, dan dapat membimbing kita pada pemahaman sîrah yang benar. Inilah satu-satunya buku pegangan dasar tentang sîrah Nabi Muhammad Saw. yang paling lengkap dan tepercaya, sebab sebagai ulama paling berpengaruh di Timur Tengah, tentulah otoritas sang penulis sama sekali tidak perlu diragukan. Beliau menyajikan keagungan cerita Rasulullah Saw. dengan ungkapan sastrawi yang ringan dan renyah. Buku yang penuh kejutan, bahkan dari kisah hidup Rasulullah Saw. yang paling sederhana pun ternyata ada hikmah dan hukum yang patut kita renungkan, dan semua terangkum pada beberapa bagian dalam buku ini.. Bagian pertama buku ini memberikan sebuah pendahuluan untuk para pembaca mengenai latar belakang yang diperlukan sebelum melanjutkan ke bagian-bagian selanjutnya. Hal-hal yang terkandung pada bagian ini antara lain adalah bagaimana pentingnya sîrah Nabi untuk memahami Islam dan bagaimana perkembangannya hingga dapat kita pahami di zaman sekarang ini. Maka dari itu, pembaca tidak perlu takut akan kebingungan ketika membaca bagian-bagian selanjutnya pada buku ini karena sang penulis telah mengulas hal-hal tersebut di bagian pendahuluan ini secara mendetail namun dengan cara yang ringan sehingga akan mudah dipahami. Sementara itu, kisah kehidupan Nabi Muhammad Saw. mulai dibahas pada bagian kedua hingga terakhir buku ini, di mana terbagi menjadi beberapa bagian yang terperinci. Bagian pertama dimulai dengan awal kehidupan Nabi Muhammad Saw., antara lain kisah kelahiran Rasulullah, pernikahan beliau dengan Khadijah, hingga masa di mana beliau menerima wahyunya. Pada bagian selanjutnya, buku ini membahas tentang masa-masa kenabian beliau hingga masa Rasulullah hijrah ke Madinah. Lalu pada buku ini pun penulis menerangkan kehidupan Nabi Muhammad Saw. dan para sahabat di Madinah setelah berhijrah, bagaimana mereka bersama-sama membangun pilar-pilar masyarakat baru di bawah naungan agama Islam. Selain itu, terdapat pula bagian yang membahas tentang beberapa perang besar yang dijalani Nabi Muhammad Saw. bersama para sahabatnya seperti perang Uhud, perang Khandaq, perang Tabuk, dan sebagainya. Dan tak luput dari pembahasan, Dr. Al-Buthy turut mencantumkan kisah-kisah Khulafa Ar-Rasyidin yang tidak kalah menarik dengan setiap hikmah yang bisa kita ambil di dalamnya. Sungguh buku yang amat lengkap dan terperinci dan wajib dibaca bagi siapa saja yang merindukan sosok ideal dalam menjalani hidupnya baik di dunia maupun di akhirat. [Mizan, Noura Publishing, Kitab, Agama, Islam, Fiqih, Sejarah, Terjemahan, Indonesia
  fiqih jihad: FIQIH IBADAH Ahmad Fatoni, 2024-10-15 Fiqih Ibadah merupakan suatu disiplin ilmu yang wajib disajikan pada program studi PBA-FAI. Terlebih, persoalan ibadah menjadi salah satu bagian dari Ilmu. Selama ini, buku-buku rujukan yang digunakan mahasiswa dalam mata kuliah Fiqih Ibadah, adalah buku-buku yang ditulis oleh para ulama klasik dengan menggunakan bahasa Arab. Buku-buku fiqih tersebut dari segi topik yang dibahas umumnya memuat berbagai persoalan ibadah, jinayat, hukum keluarga, dan lain sebagainya.
  fiqih jihad: Jurnal Iman dan Spiritualitas Volume 2 Nomor 3 (2022) Mohammad Taufiq Rahman, 2022-09-10 Ini adalah kumpulan artikel dalam Jurnal Iman dan Spiritualitas. Di dalamnya ada artikel-artikel tentang isu-isu keagamaan dan tafsir.
  fiqih jihad: Radical Maajid Nawaz, 2016-03-01 Maajid Nawaz spent his teenage years listening to American hip-hop and learning about the radical Islamist movement spreading throughout Europe and Asia in the 1980s and 90s. At 16, he was already a ranking member in Hizb ut-Tahrir, a London-based Islamist group. He quickly rose through the ranks to become a top recruiter, a charismatic spokesman for the cause of uniting Islam’s political power across the world. Nawaz was setting up satellite groups in Pakistan, Denmark, and Egypt when he was rounded up in the aftermath of 9/11 along with many other radical Muslims. He was sent to an Egyptian prison where he was, fortuitously, jailed along with the assassins of Egyptian President Anwar Sadat. The 20 years in prison had changed the assassins’ views on Islam and violence; Maajid went into prison preaching to them about the Islamist cause, but the lessons ended up going the other way. He came out of prison four years later completely changed, convinced that his entire belief system had been wrong, and determined to do something about it. He met with activists and heads of state, built a network, and started a foundation, Quilliam, funded by the British government, to combat the rising Islamist tide in Europe and elsewhere, using his intimate knowledge of recruitment tactics in order to reverse extremism and persuade Muslims that the ‘narrative’ used to recruit them (that the West is evil and the cause of all of Muslim suffering), is false. Radical, first published in the UK, is a fascinating and important look into one man's journey out of extremism and into something else entirely. This U.S. edition contains a Preface for US readers and a new, updated epilogue.
  fiqih jihad: Khazanah Buku Pintar Islam 1 Arif Munandar Riswanto, 2010-05-06 ?Buku Pintar Islam ini memuat konsep, istilah, dan definisi yang lahir secara kreatif dalam putaran abad yang panjang sebagai bagian dari kekayaan khazanah keilmuan Islam. Sesuatu yang bisa dilanjutkan pada zaman mana pun. Sebuah karya tulis yang sangat berharga.?Ahmad Syafii Maarif, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah ?Buku yang lengkap dan padat, mengupas tentang ajaran, sejarah, aliran-aliran, tokoh-tokoh, dan berbagai aspek Islam dan umat Islam.? ?Prof. Dr. K.H. Miftah Faridl, Cendekiawan Muslim [Mizan, Pustaka, Agama Islam, Sejarah, Budaya, Indonesia]
  fiqih jihad: 99 jalan meraih ridho Allah Rozi ibnu Syahrowardi, 2021-09-12 “Buku yang mengingatkan kita bahwa dengan cara sederhana, dengan cara yang telihat biasa bisa mengantarkan kita pada cinta-Nya dan meraih ridha-Nya. Tapi hal-hal yang sederhana dan biasa itu kita sering lupakan, bahkan tanpa sadar menghilangkannya dari rutinitas kehidupan kita. Salah satu bab yang membuat saya terdiam lama, tentang berbaik sangka kepada Allah. Betapa seringnya kita berburuk sangka pada-Nya, menyalahkan keadaan dan menolak takdir. Tidak ada amal baik dibalas dengan amal buruk, semuanya akan kembali sesuai dengan persangkaan dan perbuatan baiknya. It's mainstream topic. But you will find answers and understand the true meaning of life. The love of Allah. RECOMENDED, buat kita yang mengharap cinta-Nya.”
  fiqih jihad: Majalah Dakwah Shadaqah Jariyah Edisi 2 H. Brilly El-Rasheed, S.Pd., 2023-09-02 Majalah Shadaqah Jariyah diterbitkan oleh Yayasan Shadaqah Jariyah Quantum Fiqih Ar-Rasyidiyyah (YADARIQUFIYA) sebagai bagian dari dakwah Islamiyyah.
  fiqih jihad: PATRIOTISME DALAM KONSEP ISLAM Yalizar Rahayu, PATRIOTISME DALAM KONSEP ISLAM Penulis : Yalizar Rahayu Ukuran : 14 x 21 cm ISBN : 978-623-5541-25-9 Terbit : September 2021 www.guepedia.com Sinopsis : Yalizar Sitorus, penulis buku ini berupaya memperkuat nalar kebangsaan untuk memperkuat otoritas negara. Bukan menjadikan sebagai chauvisnitik, melainkan meletakkan pondasi berpikir kepatriotan yang lurus dan suci untuk melanggengkan tujuan bernegara dalam Islam, yakni menegakkan hukum dan keadilan. Perjuangan suci mencintai dan sekaligus membela keutuhan dan wibawa tanah air merupakan perintah suci agama. Melalui buku ini, perspektif Islam diletakkan sebagai ultimum goals bahwa ketundukan dan kepatuhan kepada ALLAH SWT merupakan manifestasi sikap mulia kepada kecintaaan pada tanah air. Paradigma ber-Indonesia adalah ber-Pancasila. Aksentuasi generasi muda Indonesia membutuhkan sikap kesatriaan baru melalui sandaran ilmu pengetahuan serta didukung dengan pengalaman-pengalaman hebat dari bapak dan ibu pendiri dan pembangun bangsa Indonesia. Generasi muda Indonesia terus butuh platform kejujuran, keteladanan, kebersamaan, kecerdasan dan pembaruan yang dibungkus dengan penghormatan kepada nilai-nilai kemanusiaan universal. Patriotisme, dalam garapan Yalizar Sitorus, menggelitik kita semua untuk bisa merangkul, mengayomi dan memperkuat kebersamaan ke-Indonesiaan melalui panggilan suci kecintaan pada keutuhan dan kejayaan tanah air Indonesia. Semoga buku ini bermanfaat. Saya telah lama mengenal Yalizar sebagai pribadi yang tangguh, ulet, cerdas, santun, bertanggung jawab dan kaya prestasi. Integritas Yalizar muncul kali ini melalui produksi gagasan yang cemerlang. Inilah yang dibutuhkan Indonesia. Ber-Indonesia, Ber-Pancasila dan bergelora untuk kemartabatan Indonesia. Yalizar mengajak kita mengenali jati diri ke-Indonesiaan, yakni negeri yang penuh keindahan, kebaikan dan keampunan ALLAH SWT. Moga ALLAH SWT ridha dan menempatkan karya Yalizar Sitorus sebagai sumbangsih bagi tegaknya nilai-nilai keadaban, ilmun yuntafa’u bihi. Selamat Membaca, Majda El Muhtaj (Penulis, Akademisi & Penggiat HAM) www.guepedia.com Email : guepedia@gmail.com WA di 081287602508 Happy shopping & reading Enjoy your day, guys
  fiqih jihad: Kitab Terlengkap Biografi Empat Imam Mazhab Ustadz Rizem Aizid, Anda pasti telah sering mendengar nama Imam Abu Hanifah, Malik, Syafi’i, dan Ahmad bin Hanbal. Mereka adalah para ulama yang membawa perubahan besar dalam dunia Islam. Pencetus empat madzhab besar Islam beraliran Sunni. Bahkan, dua di antaranya memiliki pengikut terbanyak di Indonesia, yang dikenal dengan Madzhab Syafi’i dan Hambali. Namun, apakah Anda benar-benar mengenal keempat imam madzhab tersebut? Dan, bagaimana sebenarnya inti ajaran mereka? Buku ini akan menjawabnya. Kelahiran, nasab, pemikiran, sifat, keluarga, dan segala hal terkait keempat imam madzhab tersebut akan dikupas secara detail dan komprehensif di dalam buku ini. Sehingga, tidak hanya pengetahuan agama yang akan Anda dapatkan, tetapi Anda juga mengenal mereka secara lebih dekat dan memiliki kemantapan hati dalam beribadah. Jadikanlah diri Anda sebagai seorang muslim yang mengenal Islam lebih baik melalui buku ini. Selamat membaca! * “Keragaman mazhab tidak terelakkan karena para fuqaha, mutakallimun, dan pemikir Muslim memiliki perbedaan dalam kemampuan intelektual, kecenderungan keagamaan, serta lingkungan sosialisasi dan kehidupan.” —Prof. Dr. Azyumardi Azra [Cendikiawan Muslim Indonesia, dan Pengamat Timur Tengah]
  fiqih jihad: Ahlussunnah Wal Jamaah (Edisi Revisi 2022) A. Fatih Syuhud, Ahlussunnah Wal Jamaah: Islam Wasathiyah, Tasamuh, Cinta Damai (Edisi Revisi 2022) Penulis A. Fatih Syuhud Halaman: xxvi + 636 = 662 Ukuran: 14,8 X 21 Penerbit: Pustaka Alkhoirot Pondok Pesantren Al-Khoirot Jl. KH. Syuhud Zayyadi No.1 Karangsuko Pagelaran Malang, 65174 Jawa Timur WA: 0815-5325-6855 Email: info@alkhoirot.com Website: www.alkhoirot.com Daftar Isi Pengantar Penerbit Cetakan ke-5. vi Pengantar Penulis Cetakan Ke-5. viii Pengantar Edisi Revisi xi Prolog. xii BAB I Empat Pilar Ahlussunnah Wal Jamaah. 1 1. Aqidah Asy’ariyah Pilihan Mayoritas Ulama. 2 a. Pokok-pokok Ajaran Aqidah Asy’ariah. 10 b. Aqidah Maturidiyah. 21 c. Aqidah Ahlul Hadits (Al-Atsariyah) 28 2. Fiqih Madzhab Empat 38 3. Tasawuf 45 4. Taat pada Umara (Pemimpin) 50 BAB II Menghargai Perbedaan. 65 1. Islam itu Mudah. 66 2. Mentolerir Perbedaan. 72 3. Bid’ah itu Baik. 78 4. Pembagian Bid’ah. 83 5. Bid’ah menurut Madzhab Empat 90 6. Berbeda Pilihan Politik. 96 7. Larangan Mengkafirkan dan Mensyirikkan Sesama Muslim 129 8. Sikap Muslim pada Non-Muslim.. 136 9. Sikap Anak pada Orang Tua Non-Muslim.. 142 BAB III Makna Jihad. 147 1. Jihad Besar 148 2. Jihad dengan Pendidikan. 157 3. Jihad dengan Akhlak. 175 4. Jihad Ibadah dan Sosial 194 5. Jihad Kecil 198 6. Syarat Jihad Perang. 208 7. Larangan dalam Jihad. 216 8. Bom Bunuh Diri, Jihad atau Terorisme?. 221 BAB IV Ideologi Intoleran dan Kekerasan. 229 1. Tauhid Rububiyah (1): Tauhidnya Kafir Jahiliyah. 230 2. Tauhid Rububiyah (2): Firaun pun Bertauhid. 239 3. Tauhid Uluhiyah dan Masalah Syirik. 245 4. Tauhid Asma was Shifat 261 5. Al-Wala’ Wal Bara’ 267 6. 10 Pembatal Keislaman (1): Syirik. 273 7. 10 Pembatal Keislaman (2): Tawasul 281 8. 10 Pembatal Keislaman: 3 sampai 10. 290 9. Doktrin Thoghut Hizbut Tahrir 302 10. Ideologi Nahi Munkar 315 BAB V Gerakan Transnasional 323 1. Salafi Wahabi 324 2. Salafi/Wahabi Jihadi 337 3. Jamaah Tabligh. 354 4. Ikhwanul Muslimin (IM) 361 5. Hizbut Tahrir: Doktrin dan Pandangan Ulama. 378 6. Kontroversi Fatwa Hizbut Tahrir 387 7. Hizbut Tahrir dan Salafi Wahabi 396 BAB VI Gerakan Radikal Klasik. 401 1. Khawarij: Aliran Radikal Pertama dalam Islam.. 402 2. Al-Ikhwan Gerakan Radikal Kakak Kandung ISIS. 416 BAB VII Amaliah Aswaja. 425 1. Sembilan Ciri Khas Shalat Aswaja. 426 2. Bersalaman setelah Shalat Berjamaah. 439 3. Hukum Dzikir dan Doa Bersama setelah Shalat dengan Suara Keras 444 4. Hukum Berdzikir Memakai Tasbih. 466 5. Hukum Talqin Mayit 480 6. Hukum Melayat dan Makan di Rumah Orang Mati 486 7. Hukum Tahlilan (1): Menghadiahkan Pahala Bacaan Al-Quran dan Sedekah pada Mayit 490 8. Hukum Tahlilan (2): Pandangan Ulama Aswaja dan Salafi (Non-Wahabi) 506 9. Sejarah Tahlilan: dari Champa, Hadramaut dan Makkah-Madinah 513 10. Tradisi Haul dan Filosofinya. 521 11. Ziarah Kubur 527 12. Ziarah Kubur menurut Madzhab Empat 533 13. Bersalaman dengan Mencium Tangan Kyai 541 14. Kerudung, Jilbab dan Cadar 549 15. Peringatan Maulid Nabi 566 16. Alasan Penentang Maulid Nabi 573 17. Cara Aswaja Menyikapi Gerakan Wahabi, HT dan JT 579 Daftar Pustaka. 591 Tentang Penulis. 633
  fiqih jihad: Ahlussunnah Wal Jamaah A. Fatih Syuhud, 2018-05-01 Buku Islam Ahlussunnah Wal Jamaah : Islam Wasathiyah, Tasamuh, Cinta Damai adalah buku magnum opus dari A. Fatih Syuhud seorang penulis dan sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Al-Khoirot Malang. Buku ini merupakan buku wajib bagi kalangan Aswaja agar tahu betul definisi Aswaja yang wasathiyah, tasamuh dan cinta damai. dan kelompok mana yang bukan termasuk Aswaja dalam pengertian yang sebenarnya. Penganut manhaj Ahlussunnah Wal Jamaah sejati mengikuti secara istiqomah empat pilar ajaran Aswaja yaitu: 1) bertauhid/beraqidah Asy'ariyah /Maturidiyah / Ahlul Hadis; 2) berfikih mengikuti mazhab empat; 3) bertasawuf mengikuti Al-Junaid / Al Ghazali dan 4) patuh pada ulil amri (penguasa). Buku Ahlussunnah Wal Jamaah yang memakai cover berwarna merah adalah Edisi Revisi terbaru yang terbit pada bulan April 2020 dengan nomor ISBN yang sama yaitu ISBN-9781979695046 Untuk pembelian buku versi cetak, dapat memesan via WA ke: 0815-5325-6855 atau email ke info@alkhoirot.com. Kalau lokasi Anda di Malang raya, bisa langsung membeli di pertokoan dalam kompleks pesantren Al-Khoirot (Toko Santri, Faza, Toko Putri). Daftar Isi Pengantar Penerbit........................................... iii Pengantar Penulis............................................ v Prolog.............................................................. viii BAB I Empat Pilar Ahlussunnah Wal Jamaah....... 1 1. Aqidah Asy’ariyah Pilihan Mayoritas Ulama................................................... 2 a. Pokok-pokok Aqidah Asy’ariyah.. 14 b. Aqidah Maturidiyah.................... 30 c. Aqidah Ahlul Hadits (Atsariyah).. 39 2. Fiqih Madzhab Empat.......................... 52 3. Tasawuf ............................................... 61 4. Taat pada Umara ............................ BAB II Menghargai Perbedaan................................. 68 1. Islam itu Mudah................................... 69 2. Mentolerir Perbedaan........................... 76 3. Bid’ah itu Baik..................................... 84 4. Pembagian Bid’ah................................ 92 5. Bid’ah menurut Empat Madzhab......... 101 6. Berbeda Pilihan Politik........................ 109 7. Larangan Mengafirkan Sesama Muslim................................................ 157 8. Sikap Muslim pada Non-Muslim........ 167 9. Sikap Anak Muslim pada Orang Tua Non-Muslim................................................ 175 BAB III Masalah Ziarah Kubur dan Maulid Nabi.... 182 1. Peringatan Maulid Nabi........................ 183 2. Alasan Penentang Maulid Nabi............ 192 3. Ziarah Kubur........................................ 200 4. Ziarah Kubur menurut Empat Madzhab................................................ 209 BAB IV Makna Jihad................................................... 220 1. Jihad Besar........................................... 221 2. Jihad dengan Pendidikan..................... 233 3. Jihad dengan Akhlak............................ 261 4. Jihad Ibadah dan Sosial........................ 298 5. Jihad Kecil............................................ 295 6. Syarat Jihad Perang.............................. 308 7. Larangan dalam Jihad........................... 319 8. Bom Bunuh Diri: Jihad atau Terorisme ?.......................... 326 BAB V Ideologi Intoleran dan Kekerasan............... 336 1. Tauhid Rububiyah (1): Kafir Jahiliyah Bertauhid ……………………………. 337 2. Tauhid Rububiyah (2): Firaun pun Bertauhid ……………………………………….. 350 3. Tauhid Uluhiyah dan Masalah Syirik.. 360 4. Tauhid Rububiyah dan Uluhiyah......... 373 5. Tauhid Asma was Sifat........................ 382 6. Al Wala’ wal Bara’.............................. 390 7. 10 Pembatal KeIslaman (1): Syirik...... 398 8. 10 Pembatal Keislaman (2): Tawasul... 409 9. 10 Pembatal Keislaman (3): 3 s/d 10.... 422 10. Doktrin Thaghut Hizbut Tahrir………. 438 11. Ideologi Nahi Munkar………………... 458 BAB VI Gerakan Transnasional................................. 469 1. Salafi Wahabi....................................... 470 2. Jamaah Tabligh.................................... 488 3. Ikhwanul Muslimin …………………. 497 4. Akidah Hizbut Tahrir........................... 509 5. Hizbut Tahrir: Doktrin dan Pandangan Ulama............................ 520 6. Kontroversi Fatwa Hizbut Tahrir......... 533 7. Hizbut Tahrir dan Salafi Wahabi......... 546 BAB VII Gerakan Radikal Klasik …………………… 554 1. Khawarij: Gerakan Radikal Pertama dalam Islam …………………………………. 555 2. Al-Ikhwan Wahabi: Kakak Kandung ISIS ………………………………………. 589
  fiqih jihad: Tokoh-tokoh Islam yang berpengaruh abad 20 Herry Mohammad, 2006 Biography of prominent Muslim figures in Indonesia and in other countries in the 20th century.
  fiqih jihad: Nalar Kritis Keberagamaan Dr. Abid Rohmanu, M.H.I., Dr. Aksin Wijaya, Lukman Santoso Az, Murdianto An Nawie, Sutejo, 2021 Zaman pascakebenaran telah men-downgrade informasi dan pengetahuan (keagamaan) sedemikian rupa. Tren ideologisasi politik dan perkembangan teknologi informasi yang kian menguat dan bersifat disruptif telah menumpulkan nalar kritis keagamaan kita. Dalam situasi seperti inilah, media baru melakukan objektivikasi agama untuk berbagai kepentingan: politik, ekonomi, dan lainnya yang bernilai profan, partikular, dan partisan. Di tengah kekacauan inilah, agama hanya menjadi komoditas dan alat untuk kepentingan-kepentingan tertentu. Mereka pun terbius oleh bungkus dan kemasan daripada isi. Mereka lebih tertarik pada pengetahuan keagamaan yang bersifat instan dan simplikatif daripada kedalaman pengetahuan keagamaan yang bersifat hakiki. Akibatnya, di tengah masih rendahnya edukasi dan tingkat literasi media masyarakat, pengikisan kebenaran menjadi tak terelakkan. Maka, kemampuan baca-tulis merupakan peranti yang sangat penting dalam konteks pengembangan nalar. Al-Qur'an sendiri telah memberikan perintah baca-tulis agar kita sanggup menjadi manusia-manusia dengan nalar yang kritis dan visioner. Sebab, beragama tanpa nalar kritis rentan untuk dimobilisasi maknanya untuk kepentingan yang bertentangan dengan ruh dan hakikat agama.
  fiqih jihad: Muhammad #3 Tasaro GK, 2016-04-01 Saya datang kemari dalam sebuah misi yang sangat penting. Saya perlu mengetahui sebanyak-banyaknya peninggalan tertulis Pendeta Bahira, perihal Nabi yang Dijanjikan. Tolong saya. Pesan dari Elyas semakin membuat Kashva bingung akan keberadaan sahabatnya itu. Dia mencari Elyas dari Suriah hingga ke Yerusalem, hanya untuk mendapati kedua kota itu telah takluk oleh tentara Islam. Adalah 'Umar bin Khattab yang telah menaklukkan keduanya tanpa pertumpahan darah. Sang Khalifah bahkan melarang perusakan terhadap rumah-rumah ibadah di tanah taklukannya. Kemuliaan 'Umar menggetarkan hati Kashva sehingga dia memutuskan untuk mengikuti sang Khalifah sampai ke Madinah. Namun, keselamatan Kashva justru terancam di kota itu. Keberaniannya menentang Hurmuzan-seorang bangsawan Persia pengkhianat yang masuk Islam hanya demi keselamatan dirinya sendiri-membuat Kashva diburu. Sementara itu, Elyas ternyata masih hidup meski dalam keadaan terluka. Dia berada di Aleksandria, Mesir, tempat di mana perang akan segera meletus. Elyas menjadi saksi kemurkaan Kaisar Heraklius, serta kemustahilan di mana hanya ada empat ribu tentara Islam yang melawan dua puluh ribu tentara Bizantium. Di tengah suasana yang tengah memanas, akankah Elyas menemukan jawaban perihal Muhammad, sang Nabi yang Dijanjikan tersebut? [Mizan, Bentang Pustaka, Seri Muhammad, Novel, Biografi, Tasaro GK, Islam, Indonesia]
  fiqih jihad: Dahsyatnya Sabar, Syukur, Ikhlas, dan Tawakal Abdul Syukur al-Azizi, Semua orang pasti mengharapkan kesuksesan dan kebahagiaan. Namun kenyataannya, tidak semua orang dapat meraih hidup yang sukses dan bahagia. Hal ini disebabkan kesalahan dalam menempuh jalan menuju hidup sukses dan bahagia tersebut. Buku ini mengungkap empat kunci utama untuk mendapat-kan kesuksesan dan kebahagiaan. Keempat kunci tersebut adalah sabar, syukur, tawakal, dan ikhlas. Bersabar, bersyukur, bertawakal, dan ikhlas merupakan sebagian dari sekian banyak kunci keberhasilan hidup orang beriman, baik di dunia maupun di akhirat. Sabar dan syukur merupakan dua kata yang akan selalu berjalan mengikuti rumus kehidupan. Sabar hadir untuk mengimbangi ujian dan cobaan, sementara syukur ada untuk mengiringi kesenangan. Dan, jika cobaan dan kesenangan hidup disikapi dengan ikhlas dan tawakal kepada Allah, maka segalanya akan terasa nikmat. Dari sinilah cinta dan kasih sayang Allah hadir untuk menunjukkan jalan menuju kesuksesan dan kebahagiaan. Buku ini hadir untuk membuka wawasan Anda yang menginginkan kesuksesan dan kebahagiaan hidup, baik di dunia maupun di akhirat. Selamat membaca!
  fiqih jihad: 10 Azab Wanita yang Disaksikan Rasulullah El-Hosniah , 2016 Saat mengalami peristiwa Mi’raj, banyak hal luar biasa yang disaksikan oleh Rasulullah Saw. secara langsung, salah satunya wanita-wanita yang diazab dengan sangat pedih. Mereka dipaksa minum minyak panas, rambutnya digantung, kalajengking dan ular melilit tubuh, bahkan ada pula sebagian wanita yang memakan daging tubuhnya sendiri. Mengerikan! Sebenarnya, apa yang membuat wanita-wanita itu diazab dengan begitu pedih? Inilah buku yang menjawab pertanyaan tersebut secara detail. Ada sepuluh azab yang khusus disiapkan untuk wanita dan sudah disaksikan oleh Rasulullah Saw., di antaranya azab bagi wanita yang durhaka kepada suaminya, berzina, menyebarkan fitnah, dan lain-lain. Dengan membaca buku ini, Anda akan tahu dan menghindari dosa-dosa yang mendatangkan azab pedih tersebut. Selamat membaca!
  fiqih jihad: Islamuna; Fenomena Keberislaman Kita Slamet Tuharie, 2021-06-10 Buku ini merupakan kumpulan dari isu-isu aktual yang terjadi dan masih menjadi perdebatan hangat dalam masyarakat dunia Islam hingga saat ini, mulai dari isu-isu sosial, agama, hingga politik, dengan disertai argumen-argumen dari para ahli dan ulama. Melalui buku ÒIslamuna; Fenomena Keberislaman KitaÓ, kita akan disuguhkan betapa luasnya khazanah pemikiran Islam dalam berbagai isu sosial-politik. Membaca buku ini, akan menjadikan kita lebih memahami tentang pentingnya menghargai perbedaan pendapat tanpa harus memaksakan kebenaran tunggal. Semoga dengan hadirnya buku ini, kita melihat semua perbedaan pemikiran yang terjadi di kalangan umat Islam dipahami sebagai kekayaan, bukan malah dijadikan sebagai alat untuk menghakimi sesamanya. Selamat membaca.
  fiqih jihad: Para Panglima Perang Islam Rizem Aizid, Siapa yang tidak mengenal sosok Salahuddin al-Ayyubi? Di dunia Barat, ia dikenal dengan nama Saladin. Ia tersohor sebagai raj a yang toleran dan j enderal yang sangat jago siasat perang. Saat Perang Salib, ia melambungkan kejayaan Islam di satu sayap, tetapi tanpa menindas orang-orang Kristen di sayap lainnya. Sebelumnya, ada nama Khalid bin Walid, panglima perang tersohor era Khulafaur Rasyidin. Ia sangat ditakuti oleh musuh di medan tempur. Saifullah al-Maslul (Pedang Allah yang Terhunus) adalah julukan yang paling layak baginya, karena ia tak terkalahkan sepanjang pertempuran yang diikuti. Dahulu, Rasulullah Saw. pernah meramalkan bahwa kelak Konstantinopel akan ditaklukkan oleh tentara Islam. Raja yang menaklukkan adalah sebaik-baik raja, sedangkan tentaranya adalah sebaik-baik tentara. Nah, di kemudian hari, seorang raja dari imperium Islam terakhir, Dinasti Turki Utsmani, benar-benar berhasil meruntuhkan Konstantinopel. Dialah Muhammad al-Fatih (Mehmed II). Ia menggempur Konstantinopel hingga kota ini berhasil ditaklukkan, setelah sekian lamanya pasukan Islam sebelumnya tidak mampu menghancurkannya. Tentu, masih banyak sekali panglima dan pahlawan perang dalam Islam. Hanya di dalam buku ini, mereka disaj ikan dengan sangat menggugah dan menggetarkan hati. Sungguh, buku ini benar-benar berhasil mengungkap kisah kepahlawanan, strategi perang, dan teladan hidup para panglima Islam terhebat dan tertangguh sepanj ang masa itu. Selamat membaca!
  fiqih jihad: Memahami Terorisme Jajang Jahroni, 2016-12-01 salah satu pertanyaan yang menghantui banyak akademisi dan pengambil kebijakan dewasa ini adalah mengapa aspirasi politik di era kontemporer sekarang ini sering kali muncul dalam bentuk kekerasan, paham radikal dan bahkan tidak jarang berubah menjadi tindakan terorisme? Buku ini hendak menjawab pertanyaan tersebut sekaligus memberi penjelasan tentang tindakan terorisme dengan memaparkan faktor-faktor yang melatarbelakangi dan membuat profit. Diharapkan penjelasan menjadi pengetahuan awal bagi para mahasiswa dan masyarakat umum lainnya sehingga mereka memiliki pengetahuan yang berfungsi sebagai peringatan dini terhadap bahaya terorisme. Perlu kita sadari bahwa fenomena terorisme bukanlah monopoli satu agama atau bangsa saja jadi buku ini bukan tentang terorisme dan Islam. Buku ini bersifat umum meskipun dalam penjelasannya nanti ada penjelasan munculnya terorisme di kalangan kaum Muslim. Buku persembahan penerbit prenadaMedia -PrenadaMedia-
  fiqih jihad: KONTEKSTUALISASI PEMAKNAAN HADIS MEMANAH DI ERA MODERN Busairi,
  fiqih jihad: Sejarah Perjuangan dan Perlawanan Eyang Hasan Maolani Lengkong dalam Menghadapi Kolonialisme Idik Saeful Bahri, 2023-09-17 Penulisan buku elektronik ini sebetulnya dalam rangka penyebarluasan informasi sejarah perjuangan dan perlawanan yang dilakukan oleh Eyang Hasan Maolani Lengkong saat menghadapi kolonialisme. Eyang Hasan Maolani ini merupakan seorang tokoh yang berasal dari Desa Lengkong Kabupaten Kuningan yang pernah bersinggungan langsung dengan pemerintah kolonial Belanda pada sekitaran abad ke-19. Saking dianggap berbahayanya seorang Eyang Hasan Maolani, pemerintah Hindia Belanda sampai mengasingkan sang kiai Lengkong tersebut ke wilayah Manado, Sulawesi Utara. Disana, Eyang Hasan Maolani dikumpulkan dengan para pejuang lain, utamanya rombongan Kiai Modjo beserta 62 prajuritnya yang telah lebih dahulu diasingkan. Pengasingan ini tentu memiliki makna penting, dimana Eyang Hasan Maolani dianggap sebagai musuh besar pemerintahan kolonial Belanda. Penulis berharap, buku elektronik ini bisa menjadi rujukan bagi banyak pihak yang memiliki niat mempelajari sejarah perjuangan dan perlawanan Eyang Hasan Maolani. Saat ini, sudah mulai banyak buku, skripsi, tesis, hingga jurnal yang membahasnya. Namun memang, tidak setiap orang bisa dengan mudah mengakses tulisan-tulisan tersebut. Oleh karena itulah, buku elektronik ini dibuat untuk memudahkan akses informasi bagi penulisan Eyang Hasan Maolani kedepannya.
  fiqih jihad: Gegap Gempita Perjalanan Sejarah dan Upaya Status Kepahlawanan Eyang Hasan Maolani Lengkong Idik Saeful Bahri, 2020-04-13 Eyang Hasan Maolani adalah salah satu musuh terbesar pemerintah Kolonial Belanda di sekitaran abad ke-19 Masehi. Beliau sezaman dengan Pangeran Diponegoro dan Kiai Mojo. Saking besarnya pengaruh Eyang Hasan Maolani, beliau diasingkan oleh pemerintah Hindia Belanda ke wilayah yang sekarang bernama kampung Jawa Tondano, di Sulawesi Utara. Eyang Hasan Maolani bergabung dengan Kiai Mojo dan rombongan gerilyawan Perang Jawa. Beberapa tokoh perjuangan yang sama-sama diasingkan ke kampung Jawa Tondano, telah secara resmi diakui oleh negara dengan diberikan gelar pahlawan nasional, sebut saja Kiai Mojo dan Imam Bonjol. Lantas mengapa sang Kiai Lengkong ini belum juga mendapatkan pengakuan yang sama? Buku ini hadir untuk membahas dan menganalisis sepak terjang dan gagasan pemikiran Eyang Hasan Maolani yang bisa membuat takut pemerintahan kolonial. Serta buku ini membuktikan bahwa Eyang Hasan Maolani benar-benar layak dianugerahi gelar pahlawan nasional.
  fiqih jihad: Menjadi Manusia: Meraup Makna Dibalik Setiap Cerita Pilar Teduh, Menjadi Manusia: Meraup Makna Dibalik Setiap Cerita Penulis : Pilar Teduh Ukuran : 14 x 21 cm ISBN : 978-623-319-130-2 Terbit : Januari 2021 Sinopsis : Buku yang ada di tangan pembaca ini merupakan karya kedua penulis yang bergenre motivasi Islami populer. Di dalamnya memuat 100 kisah-kisah hikmah dari orang-orang besar sepanjang sejarah, seperti Rasulullah Muhammad SAW, Nabi Ibrahim A.S, Filosof Islam Ibnu Rusyd, Cendekiawan Muslim Al-Ghazali, Sufi besar Abu Yazid al-Busthami dan Jalaluddin Rumi, Sufi Wanita Rabiah al-Adawiyah, Sufi humoris Nashrudin Hoja, Ulama masyhur Hasan al-Bashri dan Ahli Fikih Abu Hanifah. Nama-nama tersebut sudah sangat akrab terdengar di kalangan kaum muslimin dan tidak perlu diragukan keteladanannya. Selain menggali nilai-nilai kearifan dari Dunia Timur khususnya Islam, buku ini juga membuka ruang bagi kebijaksanaan peradaban Barat, misalnya Filosof Socrates, tokoh revolusioner Che Guevara, orang terkaya di dunia Bill Gates, musisi jenius Freddie Mercuri, dan pesepakbola hebat Christiano Ronaldo. Tentu saja daftar nama-nama orang hebat tanah air semisal wakil presiden Republik Indonesia pertama Muhammad Hatta, dan Presiden RI ke-4 Gusdur ikut ambil bagian menghiasi cerita dalam buku ini. Dalam setiap bagian cerita terdapat refleksi makna ayat suci Al-Qur’an, hadits, dan kata-kata mutiara yang dikontekstualkan dengan kehidupan sekarang. Sehingga relevansinya menyentuh realitas dunia nyata. Cara membaca buku ini dibuat praktis. Artinya pembaca boleh mulai membaca secara random (acak) dan memilih sesuka hati di bagian menu daftar isinya. Tidak mesti dari awal secara berurutan seperti membaca alur novel. Buku ini boleh dibaca oleh siapa saja yang ingin belajar “menjadi manusia” seutuhnya, atau dalam kata lain berusaha untuk berkarakter dan berakhlak baik. Endorsement “Hikmah adalah barang yang hilang milik orang beriman. Di mana saja ia menemukannya, maka ambillah,” sabda Nabi Muhammad. Buku ini berhasil menghimpun hikmah dari mana saja yang ditemui penulisnya. Dari para nabi, wali, hingga tokoh-tokoh besar dunia dan negeri ini. Tak mesti seorang Muslim, tapi betul-betul dari mana saja”. -Husein Ja’far Al Hadar, Konten Kreator Keislaman di Channel Youtube “Jeda Nulis”- Buku yang ringan dibaca tapi mampu membuat kita merenung dalam, mengenai kehidupan. -Dina Y. Sulaeman, Dosen, Penulis, Analis politik Timteng- “Pengetahuan kita yang sejati adalah pengalaman atas apa yang kita alami. Namun perjalanan kehidupan kita tak sepanjang perjalanan waktu. Kita tak punya waktu untuk mengalami seluruh pengalaman-pengalaman yang terjadi pada orang lain. Tapi kita beruntung karena betapa banyak orang yang menuliskan kisah-kisah pengalaman orang lain. Buku yang ada ditangan anda saat ini adalah salah satunya. Selamat Membaca!” -Muhammad Nur Jabir Direktur Rumi Institute- Buku ini konsepnya bagus, buku yang memberikan cerita dan nilai. Mudah sekali buat orangtuanya atau guru mendapatkan ide dalam menyampaikan pesan ataupun nasehat dalam bentuk cerita, miliki buku ini, karena mendidik karakter akan semakin mudah. -Timothy Wibowo pendidikankarakter.com- “Saya ucapkan selamat kepada penulisnya. Membaca buku ini tidak sampai mengernyitkan dahi, namun menyejukkan hati dan memberi inspirasi”. -Habib Muammar Fauzi Al-Muhdar, Pengasuh Yayasan TPQ Darul Qur'an Indonesia- “Buku ini sangat mudah dicerna isinya, namun sarinya mampu 'menampar' dan menyadarkan siapa pun yang membacanya sembari dituntun tuk kembali memaknai sisi-sisi kehidupannya sebagai manusia. Hingga akhirnya buku ini pun mengingatkan kita pada pesan Bapak Filsafat, Socrates. Hidup yang tak direnungkan adalah hidup yang tak layak dijalani. K. H Zaenudin, Lc., MA (Dosen, Penerjemah karya klasik filsafat Islam, Penikmat karya yang sarat makna) “Berpikir utuh tentang manusia merupakan salah satu aspek menuju iman selain berpikir utuh tentang alam semesta dan kehidupan. buku ini menyajikan kolase kesantunan jiwa manusia sebagai makhluk beradab yang Allah ciptakan.” -Citahujan (Penulis di Rumah Antologi Indonesia) Happy shopping & reading Enjoy your day, guys
  fiqih jihad: The Miracle of Amar Ma'ruf Nahi Munkar Ibnu Mas'ud, 2018-12-17 Membaca buku keren ini akan menjadikan kita semakin mantap untuk beramar ma’ruf nahi munkar. Yaitu, kesanggupan kita untuk memerintahkan kebaikan dan mencegah keburukan. Bersama buku ini, kita akan mengerti bahwa hukum amar ma’ruf nahi munkar ialah wajib. Dan, siapa pun yang mengerjakannya niscaya akan memperoleh keutamaan, sementara bagi yang meninggalkannya niscaya akan mendapat azab. Lalu, bagaimana tahapan beramar ma’ruf nahi munkar itu? Temukan jawabannya dalam buku ini. Point: - Apa saja yang kamu dapatkan dari buku ini? - Penjelasan tentang pengertian amar ma'ruf nahi munkar - Penjelasan seputar perintah amar ma'ruf nahi munkar - Hukum amar ma'ruf nahi munkar - Keutamaan amar ma'ruf nahi munkar - Akibat meninggalkan amar ma'ruf nahi munkar - Tahapan-tahapan dalam amar ma'ruf nahi munkar, dll.
  fiqih jihad: KALA KANJENG NABI MENANGIS MENYAKSIKAN WANITA DIAZAB El-Hosniah, Saat mengalami peristiwa Mi’raj, banyak hal luar biasa yang disaksikan oleh Kanjeng Nabi Muhammad Saw. secara langsung, salah satunya wanita-wanita yang diazab dengan sangat pedih. Mereka dipaksa minum minyak panas, rambutnya digantung, kalajengking dan ular melilit tubuh, bahkan ada pula sebagian wanita yang memakan daging tubuhnya sendiri. Mengerikan! Menyaksikan wanita-wanita diazab dengan sangat pedih, Kanjeng Nabi Saw. pun menangis hebat. Beliau Saw. bersedih melihat umatnya dari kalangan wanita mendapat azab tersebut. Sebenarnya, apa yang membuat wanita-wanita itu diazab dengan begitu pedih, sampai-sampai Kanjeng Nabi Saw. menangis menyaksikannya?
  fiqih jihad: Merawat Jalan Lurus sulaiman Tripa, 2019-11-19 Pernah Anda melihat saudara, keluarga, atau teman yang sewaktu-waktu berada pada titik tertinggi dalam berbuat baik? Melakukan sesuatu dengan bersahaja dan pada titik demikian, seperti ada kekuatan tertentu yang menyebabkan seseorang merealisasikan perbuatan baik apapun yang sudah diniatkan. Lalu pada saat yang lain, kita menyaksikan ada orang yang tadinya sedang giat, tiba-tiba seperti hilang ditelan zaman. Mungkin Anda pernah merasakan ada orang yang sering dijumpai di tempat yang baik, sedang memberi semangat orang lain untuk berbuat baik juga, lalu beberapa waktu tidak terlihat lagi. Sesekali kita berjumpa orang demikian di tempat berbeda, misalnya pada waktu kebiasaan ia berbuat baik, tiba-tiba kita jumpai ia sedang duduk santai di warung kopi. Keinginan dan implementasi untuk berbuat baik itu bisa saja naik turun. Orang yang hari ini sangat bersemangat, besok bisa jadi berkurang. Ada ungkapan dalam masyarakat Aceh, watee mangat teumen bu. Waktu makan enak saja. Saat makanan tidak enak, maka semangat juga hilang.
  fiqih jihad: Dr. Zakir Naik Mengguncang Dunia Rizem Aizid, Saya ingin menekankan bahwa harus ada pembedaan yang jelas antara terorisme dan apa yang ditayangkan oleh saluran Peace TV milik Zakir Naik, yang berisi perdamaian dan toleransi, dengan bahasa yang jelas dan jauh kebencian. —Dr. Ali Al-Ghamdi, Asisten Guru Besar Universitas Dammam, Arab Saudi, dan mantan Diplomat Arab Saudi Urusan Asia Tenggara Zakir Naik adalah korban pengadilan media. Media membuat tuduhan dan kemudian orang tersebut sudah di-setting dalam kasus palsu oleh badan-badan keamanan dan harus masuk penjara. Tidak ada penceramah Islam yang dapat dikaitkan dengan teror hanya karena orang tersebut menyukai sebuah postingan atau halaman tertentu di situs media sosial. —Maulana Amir Rashadi, Ketua Majelis Ulama Rashtriya, India Anakku, engkau berhasil meraih dalam waktu 4 tahun, apa-apa yang aku capai dalam 40 tahun. —Syekh Ahmed Deedat *** Zakir Naik kini telah menjadi demam di seluruh dunia. Bahkan, sosoknya sangat fenomenal. Melalui debat-debatnya dalam berdakwah, ia mampu menjawab semua pertanyaan yang dilontarkan oleh non-muslim kepadanya tentang Islam. Argumen cerdasnya sangat mencengangkan, mengagumkan, dan bahkan mampu mengislamkan banyak orang. Zakir Naik banyak menguasai ilmu dalam bidang agama. Bukan hanya menguasai Al-Qur'an, tetapi ia juga hafal kitab-kitab agama lain, seperti Injil, kitab umat Hindu dan Buddha, dan kitab lainnya. Dengan bekal keluasan ilmunya itu, ia pun tampil sebagai seorang orator yang hebat dan mengagumkan.
  fiqih jihad: The Book of the Jihad of 'Ali ibn Tahir al-Sulami (d. 1106) Niall Christie, 2017-07-05 In 1105, six years after the first crusaders from Europe conquered Jerusalem, a Damascene Muslim jurisprudent named ’Ali ibn Tahir al-Sulami (d. 1106) publicly dictated an extended call to the military jihad (holy war) against the European invaders. Entitled Kitab al-Jihad (The Book of the Jihad), al-Sulami’s work both summoned his Muslim brethren to the jihad and instructed them in the manner in which it ought to be conducted, covering topics as diverse as who should fight and be fought, treatment of prisoners and plunder, and the need for participants to fight their own inner sinfulness before turning their efforts against the enemy. Al-Sulami’s text is vital for a complete understanding of the Muslim reaction to the crusades, providing the reader with the first contemporary record of Muslim preaching against the crusaders. However, until recently only a small part of the text has been studied by modern scholars, as it has remained for the most part an unedited manuscript. In this book Niall Christie provides a complete edition and the first full English translation of the extant sections (parts 2, 8, 9 and 12) of the manuscript of al-Sulami’s work, making it fully available to modern readers for the first time. These are accompanied by an introductory study exploring the techniques that the author uses to motivate his audience, the precedents that influenced his work, and possible directions for future study of the text. In addition, an appendix provides translations of jihad sermons by Ibn Nubata al-Fariqi (d. 985), a preacher from Asia Minor whose rhetorical style was highly influential in the development of al-Sulami’s work.
Statue Of Liberty National Monument (U.S. National Park Service)
Mar 7, 2025 · It was dedicated by President Grover Cleveland on October 28, 1886. Designated as a National Monument in 1924, employees of the National Park Service have been caring for …

Plan Your Visit - Statue Of Liberty National Monument (U.S.
Apr 30, 2025 · Learn about & Take the Virtual Tour Learn more and tour the Statue of Liberty and Liberty Island virtually through 360-degree and historic images and unique locations.

New York: Statue of Liberty National Monument - U.S. National …
Statue of Liberty National Monument, a unit of the National Park System that includes the Statue of Liberty and Ellis Island, is located in Lower New York Harbor slightly over one mile from …

Frequently Asked Questions About the Statue of Liberty - Statue …
Is the Statue in New York or New Jersey? The Statue of Liberty is on Liberty Island, federal property administered by the National Park Service, located within the territorial jurisdiction of …

Things To Do - Statue Of Liberty National Monument (U.S.
Mar 14, 2025 · Expect to see panoramic views at the various pedestal observation levels and tightly framed views of New York Harbor, Manhattan and Brooklyn through the windows in the …

Creating the Statue of Liberty - U.S. National Park Service
An official form of the United States government. Provided by Touchpoints

Basic Information - Statue Of Liberty National Monument (U.S.
Mar 25, 2025 · Welcome Visiting the Statue of Liberty and Ellis Island can take most of a day. The information below will help you get the most out of your visit. Know Before you go... Plan Your …

Fees & Passes - Statue Of Liberty National Monument (U.S.
Mar 7, 2025 · The National Park Service does not charge an entrance fee to Statue of Liberty National Monument and Ellis Island. Fees for ferries, parking, special tours or special permits …

Statue of Liberty Virtual Tour - U.S. National Park Service
Explore Liberty Island and the interior of the Statue of Liberty with the HDP's virtual tour.

Statue Of Liberty National Monument (U.S. National Park Service)
The Statue of Liberty was dedicated on October 28, 1886. It was designated as a National Monument in 1924. Employees of the National Park Service have been caring for the colossal …

Companies Registry - Legal Affairs
On 1st February, 2023, the Companies Registry of the Registrar General's Department launched the COMPANIES REGISTRY ONLINE SYSTEM (CROS). This system facilitates electronic …

Companies Registry - Legal Affairs
The Companies Registry Account (CRA) is an online account that allows secure electronic interactions when accessing the Companies Registry Online System (CROS) through a …

Vitalware - Legal Affairs
Registrar General's Department Login Welcome to the Registrar General's Department Companies Registry Online. If you do not have an account for the Companies Registry Online, …

Legal Affairs - Companies Registry
Home About Services CROS Centre Media Centre Forms FAQs Strike Off CROS Tickets NPO and BO Register Quick Links Companies Registry Online Search Register a Companies …

Companies Registry - Legal Affairs
The Companies Registry of the Registrar General's Department has developed a new application to facilitate electronic and remote transaction of business with the Registry.

Companies Registry - Legal Affairs
create a Companies Registry Account (CRA) to access the Companies Registry Online System (CROS) log into your CRA choose a company name reserve the name complete and submit …

The Government of the Republic of Trinidad and Tobago …
When all features of CROS are fully implemented and your digital signature is applied, the system will be automated and paperless. There will be no need for in-person visits to the Registry for …

Companies Registry - Legal Affairs
picture_as_pdf CROS Account External (foreign) Companies Form Access the Companies Registry forms below Non-Profit Organisation picture_as_pdf Application for Registration - …

Companies Registry - Non-Profit Organisation and Beneficial …
Registrar Generals' Department - Companies Registry Non-Profit Organisation and Beneficial Owner Register Login Register

Companies Registry Online Services - Welcome
Click on “Confirm Checkout” and the cursor moves to the “Account Holders” section of the page, prompting the user to login (if the user has not logged on).